Minggu, 13 Februari 2011

5 Penangkal Serangan Jantung

Penyakit jantung saat ini menjadi penyakit nomor wahid menyebabkan kematian dan kecacatan. Entah kenapa, banyak yang tidak menyadari risiko penyakit jantung ini. Malahan serangan Jantung khas dikenal sebagai penyakit yang mengintai kaum pria saja, padahal  sebenarnya penyakit Jantung juga berisiko terkena pada wanita juga.
Terlepas dari fenomena tersebut, ada kabar baik tentang 5 penangkal serangan jantung bagi wanita. Kelima hal ini sebenarnya sederhana saja, yakni makan sehat, aktif secara fisik, menjaga berat badan sehat, tidak merokok dan minum alcohol dalam jumlah sedang begitu dari hasil sebuah studi baru yang dilakukan penelitian di Karolinska Institute, Stockholm, Swedia.
Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa jika wanita menerapkan dan konsisten menerapkan pola makan sehat mengkonsumsi banyak sayur, buah, biji-bijian, ikan dan kecambah serta minum alcohol dalam jumlah sedang (5 gram atau kurang per hari) memiliki resiko serangan jantung pertama 57 persen lebih rendah dibanding wanita yang menerapkan pola makan serta gaya hidup kurang sehat.

Nutrisi yang Dibutuhkan Penderita Kanker

Selain mengkonsumsi obat-obatan medis, di bawah ini disebutkan beberapa nutrisi yang dibutuhkan oleh penderita kanker, antara lain sebagai berikut:
  1. Beta karotein
    Sebagai sumber anti kanker yang bisa Anda dapatkan pada wortel, kailan, peterseli, dan bayam.
  2. Vitamin C
    Sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas, yang bisa Anda dapatkan pada kol, peterseli, paprika hijau, dan brokoli.
  3. Vitamin E
    Sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas, bisa Anda dapatkan pada bayam, asparagus, dan wortel.
  4. Selenium
    Sebagai antioksidan untuk melindungi sel dan meningkatkan kekebalan tubuh mencegah berkembangnya kanker, bisa Anda dapatkan pada lobak, bawang putih, dan jeruk.
  5. Kalsium, kalium, dan kromium
    Berfungsi untuk mencegah berkembangnya kanker. Kalsium bisa Anda dapatkan pada lobak, kailan, peterseli, dan selada air. Kalium bisa Anda dapatkan pada bayam dan bawang putih. Sedangkan pada kromium bisa Anda dapatkan pada paprika hijau, bayam, kentang, dan apel.
Sumber: www.kalbenutritionals.com

Tindakan Segera Untuk Penderita Serangan Jantung

Apa yang harus Anda lakukan jika seseorang yang sedang bersama Anda terdeteksi mengalami gejala serangan jantung?
  1. Baringkan ia dalam posisi setengah duduk, ganjal punggungnya dengan bantal agar tinggi.
  2. Jika ia masih mampu menelan, beri minuman hangat sedikit demi sedikit.
  3. Berilah ia tablet aspirin yang mengandung acetyl salicylic acid yang dapat mengurangi resiko terbentuknya gumpalan atau pembekuan darah 100 ml / 3 tablet, sambil Anda menunggu pertolongan selanjutnya.
  4. Segera hubungi ambulance. Larikan segera penderita ke rumah sakit terdekat untuk segera mendapatkan pertolongan yang memadai. Perubahan irama jantung yang dialami penderita memerlukan bantuan mesin (defibrillator), yang tersedia di dalam ambulance atau di Unit Gawat Darurat (UGD), Mesin ini berfungsi untuk mengoreksi irama atau detak jantung yang bermasalah sebelum masalahnya berkembang semakin parah.
  5. Hindari membiarkan penderita menunggu terlalu lama. Karena jika telah melewati 6 jam, maka kerusakan otot jantung atau sel-sel otaknya sudah permanen, maka penderita pun akan mengalami kecacatan yang menetap.
sumber : www.info-sehat.com  

Alergi dan Penyebabnya

Sering merasakan gatal bada bagian tubuh tertentu misalnya pipi, tangan dll. Kemungkinan yang dirasakan itu adalah alergi. Alergi merupakan suatu reaksi abnormal dalam tubuh yang disebabkan zat-zat yang tidak berbahaya. Alergi timbul bila ada kontak terhadap zat tertentu yang biasanya, pada orang normal tidak menimbulkan reaksi. Zat penyebab alergi ini disebut allergen. Allergen bisa berasal dari berbagai jenis dan masuk ke tubuh dengan berbagai cara. Bisa saja melalui saluran pernapasan, berasal dari makanan, melalui suntikan atau bisa juga timbul akibat adanya kontak dengan kulit seperti kosmetik, logam perhiasan atau jam tangan, dll. Zat yang paling sering menyebabkan alergi serbuk tanaman, jenis rumput tertentu, jenis pohon yang berkulit halus dan tipis, serbuk spora, penisilin, seafood, telur, kacang panjang, kacang tanah, kacang kedelai dan kacang-kacangan lainnya, susu,  jagung dan tepung jagung, sengatan insekta, bulu binatang, kecoa, debu dan kutu. Yang juga tidak kalah sering adalah zat aditif pada makanan, penyedap, pewarna dan pengawet. 
Dapat dilakukan penyebab daripada terjadinya alergi misalnya dengan  menghindari zat yang dicurigai sebagai allergen, kemudian setelah gejala hilang mencoba kembali zat tersebut. Misalnya saja, bila yang dicurigai sebagai allergen adalah makanan, maka sebaiknya berhenti memakan makanan tersebut. Setelah gejalanya hilang, coba kembali memakannya dan melihat apakah terjadi reaksi yang sama pada tubuh setelah itu.
Dapat juga dilakukan tes alergi dan melihat riwayat keluarga serta riwayat frekuensi serangan terjadi. Bila salah satu dari orang tua menderita alergi, maka kemungkinan risiko penyakit tersebut diturunkan pada anak sekitar 25%-30%. Sementara itu, bila kedua orang tua adalah penderita, maka risiko meningkat menjadi 60%-70%. Selain itu perlu dilakukan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang antara lain tes alergi pada kulit, foto rontgen, pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan lebih lanjut bila dibutuhkan.
Tes pada kulit merupakan pemeriksaan yang sangat sederhana untuk mendiagnosa alergi. Dengan memberikan zat-zat tertentu pada kulit seseorang, dapat diketahui zat yang merupakan allergen pada orang tersebut. Zat dalam jumlah kecil disuntikkan. Bila terjadi pembengkakan pada bagian yang diberi suntikan, maka zat tersebut adalah merupakan allergen.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya alergi:
  1. Menjaga kelembaban ruangan dengan mengatur sirkulasi angin dan udara.
  2. Menjaga kebersihan pakaian dan mengganti sprei sedikitnya seminggu sekali.
  3. Mebersihkan pekarangan dan memastikan tidak ada tumpukan sampah dan genangan air yang akan menjadi tempat timbulnya jamur.
  4. Konsultasi dengan dokter dan melakukan tes alergi untuk mengetahui allergen yang harus dihindari.
Gejala yang mungkin terjadi akibat alergi adalah rasa gatal pada tenggorokan, gatal pada mulut, gatal pada mata, gatal pada kulit atau bagian tubuh lainnya, sakit kepala, hidung tersumbat atau hidung meler, sesak napas, bengek, kesulitan menelan, mendadak pilek dan bersin-bersin, dll.  Pengobatan alergi tergantung pada jenis dan berat gejalanya. Tujuan pengobatannya bukanlah menyembuhkan melainkan mengurangi gejala dan menghindari serangan yang lebih berat di masa yang akan datang. Gejala yang ringan biasanya  tidak memerlukan pengobatan khusus. Gejala akan menghilang beberapa saat kemudian. Pemberian Antihistamin dapat membantu meringankan berbagai gejala

sumber : www.info-sehat.com  

Segeralah Ke Dokter Jika Sakit Kepala Anda ...

Segeralah ke dokter jika :
  1. Sakit kepala muncul secara tiba-tiba dan sakitnya menjadi-jadi.
  2. Sakit kepala yang Anda derita membuat Anda mengalami kesulitan berbicara, membuat Anda mengalami gangguan pengelihatan, kehilangan keseimbangan, linglung, hilang ingatan, atau kesulitan dalam menggerakkan tangan dan kaki.
  3. Sakit yang Anda derita semakin bertambah dalam 24 jam.
  4. Sakit kepala disertai dengan demam, leher kaku, mual, dan muntah.
  5. Sakit kepala akibat luka pada kepala.
  6. Jika Anda menggolongkannya sebagai sakit kepala yang paling parah yang pernah Anda derita, terutama jika Anda sering mengalami sakit kepala.
  7. Sakit kepala hingga mengganggu tidur.
  8. Sakit kepala yang bertahan selama beberapa hari.
  9. Sakit amat sangat pada bagian kepala, terutama di sebelah mata. Ditandai dengan mata merah.
  10. Jika Anda telah berusia lebih dari 50 tahun, dan baru-baru ini mengalami sakit kepala, terutama jika disertai gangguan pengelihatan, dan sakit ketika sedang mengunyah makanan.
  11. Kepala lebih sakit pada pagi hari.
  12. Jika Anda sering mengalami sakit kepala tanpa penyebab yang jelas.
  13. Jika Anda memiliki sejarah sakit kepala, namun pola dan intensitas sakit kepala Anda berubah.
sumber : www.info-sehat.com  

Migran

Migran disebut juga sakit kepala sebelah, yang sering datang dan menyerang secara tiba-tiba. Migran juga seringkali disebut sakit kepala tipe pulsatil. Terjadi akibat fase mengecil dan membesarnya pembuluh darah yang abnormal. Fase mengecil atau membesar secara tiba-tiba harus segera diatasi. Sebab jika tidak, dapat berlangsung seharian.
Migran menimbulkan rasa nyeri berdenyut-denyut sesuai aliran darah. Migran paling lama menyerang sekitar 72 jam. Namun dari banyaknya kasus, migran sering hilang dalam 2 hingga 3 jam.
Citi-ciri migran adalah:
  1. Nyeri di satu sisi yang bisa berkembang menjadi dua sisi.
  2. Berdenyut dengan intensitas ringan hingga berat.
  3. Durasi paling cepat 30 menit.
  4. Disertai rasa mual atau muntah.
Organ yang paling peka saat migran adalah pembuluh darah yang terletak di kiri dan kanan.  Umumnya serangan migran akan berkurang dan membaik dengan beristirahat.
Ada 2 jenis migran:
  1. Migran dengan aura, diawai dengan serangan aura.
    Misalnya: penderita merasa melihat kilatan cahaya, fortifikasi, atau melihat sensasi bintang-bintang paling lama 30 menit disertai dengan serangan kepala.
  2. Migran tanpa aura, serangan yang terjadi secara tiba-tiba. Bisa salah satu, atau berkembang di kedua sisi. Namun umumnya satu sisi kepala saja. Migran jenis ini lebih banyak terjadi.
Ada beberapa literatur yang mengaitkan migran dengan genetik. Beberapa penderita yang diteliti dalam keluarganya memang memiliki riwayat migran.
Migran juga lebih banyak menyerang wanita, karena faktor hormonal yang turut beperan. Misalnya menjelang, atau selama menstruasi.  Beberapa makanan yang dapat mencetuskan migran: coklat, kopi, keju.
Komplikasi terberat adalah migran komplikata. Penderita merasa lemah sebelah (lumpuh) seperti terkena stroke dan dapat berlangsung lama. Meskipun begitu, dapat dipulihkan. Komplikasi ringan yang terjadi adalah mengecilnya kelopak mata.

sumber : www.info-sehat.com